+86 139-6715-0258
+86 135-6714-7662
Senin sampai Jumat jam 8 pagi. sampai jam 6 sore.
Pertanyaan
Dalam produksi pertanian, larutan film banyak digunakan untuk meningkatkan hasil panen, meningkatkan kualitas tanah, mengendalikan hama dan penyakit, dan menghemat sumber daya air. Berikut ini adalah beberapa penerapan umum film dalam produksi pertanian:
1. Mulsa: Film dapat ditutup pada permukaan tanah untuk membentuk lapisan pelindung untuk mencegah penguapan air, erosi tanah dan pertumbuhan gulma. Mulsa dapat meningkatkan suhu tanah, menyediakan lingkungan yang lebih cocok untuk pertumbuhan tanaman, sekaligus mengurangi penggunaan pupuk kimia dan pestisida.
2. Penutup terowongan: Film dapat digunakan untuk membangun rumah kaca dan terowongan pertanian untuk menyediakan lingkungan pertumbuhan yang baik bagi tanaman. Cakupan terowongan dapat memperpanjang musim dan melindungi tanaman dari cuaca buruk sekaligus mengontrol suhu, kelembapan, dan cahaya untuk mendorong pertumbuhan tanaman dan meningkatkan hasil.
3. Film irigasi sprinkler: Film ini dapat dibuat menjadi pipa irigasi dan pita irigasi tetes untuk irigasi yang efisien dan penghematan air. Membran irigasi sprinkler dapat mencapai distribusi air yang seragam melalui desain pori mikro atau kain mikropori, mengurangi penguapan dan kebocoran air, serta meningkatkan efisiensi irigasi.
4. Film pengemas: Film dapat digunakan untuk mengemas produk pertanian untuk melindungi kualitas produk dan memperpanjang umur simpan. Film kemasan dapat memberikan fungsi tahan lembab, anti-oksidasi dan anti-bakteri untuk menjaga produk pertanian tetap segar dan bergizi.
5. Film bibit: Film ini dapat digunakan dalam nampan semai dan kantong semai untuk menyediakan lingkungan pertumbuhan yang sesuai bagi benih dan bibit. Film bibit dapat mengontrol suhu dan kelembaban tanah, meningkatkan perkecambahan benih dan pertumbuhan bibit. Penerapan larutan film dalam produksi pertanian dapat meningkatkan hasil panen, mengurangi penggunaan pestisida dan pupuk, menghemat sumber daya air, dan memperpanjang umur simpan produk pertanian, yang memiliki manfaat ekonomi dan lingkungan yang signifikan untuk produksi pertanian.